Doa Hilang Barang Agar Dijumpai

Doa Hilang Barang Agar Dijumpai

Hukum Mengambil Barang Yang Dijumpai Di Tepi Jalan

Barang/ harta yang tercicir ini disebut di dalam Bahasa Arab sebagai Al-Luqatah yang membawa maksud; “Harta yang hilang daripada tuannya dan dijumpai oleh orang lain”.

Daripada Zaid bin Khalid Al-Juhani, Nabi S.A.W pernah ditanya oleh seseorang yang tidak dikenali berkenaan harta Al-Luqatah (harta yang dijumpai) daripada emas atau perak.

“Kenalilah pengikatnya dan bungkusannya kemudian umumkan ia selama satu tahun sekiranya tidak dijumpai (pemiliknya) maka bolehlah mengambil manfaat daripadanya sekiranya ia dituntut kembali maka kembalikanlah kepadanya.”

https://muftiwp.gov.my/ms/artikel/al-kafi-li-al-fatawi/2890-al-kafi-967

Doa mencari barang hilang bisa dibaca ketika seorang muslim mengalami kehilangan. Doa ini dipanjatkan agar mendapat petunjuk dari Allah SWT.

Kehilangan barang menjadi hal yang menjengkelkan. Biasanya, kehilangan disebabkan berbagai macam faktor, mulai dari kelalaian diri sendiri atau musibah seperti dicuri dan lain sebagainya.

Nabi Muhammad SAW sendiri berpesan bahwa bila umat Islam menemukan emas dan perak maka dapat diberitahukan kepada khalayak umum dalam jangka waktu satu tahun. Jika sudah satu tahun si pemilik tak kunjung datang, orang yang menemukan barang berhak memilikinya, sebagaimana dijelaskan dalam buku 101 Doa Anak Saleh susunan Tim Darul Ilmi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam sebuah hadits, ihwal mengenai barang hilang dijelaskan dalam riwayat Bukhari dan Muslim yang berbunyi,

"Bila seseorang menemukan emas dan perak, kenalilah ikatnya, tempat (ditemukannya), kemudian beritahukan kepada umum dalam waktu satu tahun. Apabila suatu hari datang yang mencari atau pemiliknya, maka serahkanlah. Setelah satu tahun tidak datang pemiliknya, maka terserah kepadamu," (HR Bukhari dan Muslim).

Doa Hilang Barang 6

بسم الله يا هادي الضلال وراد الضالة اردد علي ضالتي بعزتك وسلطانك فإنها من عطائك وفضلك

Bismillahi yaa haadi al dhalal wa raadi al dhaalah, urdud ‘ala dhaalatii bi izzatika wa sulthanika fainnahaa min ‘athaaika w fadhlikaBismillah.

Maksudnya: Wahai Yang Maha Memberikan Petunjuk sesuatu yang hilang arah, wahai yang Maha Mengembalikan sesuatu yang hilang, kembalikanlah kepadaku barangku yang hilang dengan kemuliaan Mu dan kekuasaan Mu, sesungguhnya itu adalah dari pemberian Mu dan kemurahan Mu.

Bacaan Doa Mencari Barang yang Hilang

Berikut merupakan doa mencari barang hilang yang dinukil dari buku 100 Doa Harian untuk Anak karya Nurul Ihsan.

اللهم يارب الضالة وياهاديا من الضلالة رد ضالتي

Arab latin: Allahumma ya robbana dhoollati wa yaa haadiyan minadh dholaalati rudda dhoollatii.

Artinya: "Ya Allah, Tuhan dari sesuatu yang hilang, ya Tuhan yang memberikan petunjuk dari kesesatan, kembalikanlah barangku yang hilang,"

Selain itu, ada juga doa yang bisa dibaca ketika kehilangan barang akibat tertimpa musibah. Menurut buku Dahsyatnya Doa Para Nabi: Mengungkap Rahasia Kemustajaban Doa Para Nabi dan Keutamaannya untuk Diamalkan tulisan Syamsuddin Noor, kehilangan barang akibat kecurian atau tertipu bisa membaca doa sebagai berikut.

اَلَّذِيْنَ اِذَآ اَصَابَتْهُمْ مُّصِيْبَةٌ ۗ قَالُوْٓا اِنَّا لِلّٰهِ وَاِنَّآ اِلَيْهِ رٰجِعُوْنَۗ

Arab latin: Allażīna iżā aṣābat-hum muṣībah, qālū innā lillāhi wa innā ilaihi rāji'ụn.

Artinya: "(yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan "Innā lillāhi wa innā ilaihi rāji'ūn" (sesungguhnya kami adalah milik Allah dan sesungguhnya hanya kepada-Nya kami akan kembali),"

Doa Barang Hilang Agar Ditemui

يَا جَامِعَ النَّاسِ لِيَوْمِ لاَ رَيْبَ فِيهِ، اِجْمَعْ عَلَيَّ ضَآلَّتِي

Maksudnya: “Wahai Tuhan Yang Menghimpunkan manusia di hari yang tidak ada ragu-ragu lagi padanya, himpunkanlah aku dengan barangku yang hilang itu.”

اللّهُمَّ أجِرْنِي فِيْ مُصِيْبَتِيْ وَاخْلُفْنِيْ خَيْرًا مِنْهَا

Maksudnya: “Ya Allah berilah ganjaran atas musibah yang menimpaku ini, dan gantilah dengan yang lebih baik daripadanya..”

اَللَّهُمَّ يَا جَامِعَ النَّاسِ لِيَوْمٍ لَا رَيْبَ فِيْهِ اِجْمَعْ بَيْنِيْ وَبَيْنَ ضَالَّتِيْ فِيْ خَيْرٍ وَعَافِيَةٍ

Maksudnya: “Ya Allah, wahai Tuhan yang mengumpulkan semua manusia di hari yang tiada ragu lagi padanya. Pertemukan aku dan barangku yang hilang dengan kebaikan dan ‘afiyah.”

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: مَنْ ضَاعَتْ لَهُ مَالَتُهُ فَلْيَتَوَضَّأْ، وَلْيُصَلِّ رَكْعَتَيْنِ، وَلْيَدْعُ بِهَا فَإِنَّهُمَا يَرْفَعَانِ مِنْهُ، أَوْ قَالَ: يَرْفَعُهُمَا مِنْهُ، ثُمَّ لْيَقُلْ: بِسْمِ اللهِ يَا هَادِيَ الضَّالَّةِ، وَرَادَّ الضَّالَّةِ، ارْدُدْ عَلَيَّ ضَالَّتِي بِعِزَّتِكَ وَسُلْطَانِكَ، فَإِنَّهَا مِنْ عَطَائِكَ وَفَضْلِكَ

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata: Rasulullah ﷺ bersabda, “Barangsiapa kehilangan barangnya, hendaklah dia berwudhu, kemudian solat dua rakaat, kemudian dia berdoa dengannya, karena kedua rakaat itu akan mengangkat kesalahannya. Kemudian hendaklah dia mengucapkan,

‘Dengan nama Allah, wahai Pemberi petunjuk yang memberi petunjuk dan yang mengembalikan kesesatan, kembalikanlah barang yang hilang ini kepadaku dengan kekuasaan dan keagungan-Mu, kerana sesungguhnya ia datang dari karunia dan karunia-Mu.'”‘” (HR. Muslim)

Kaedah Mencari Barang Hilang Menurut Islam

Dalam perkara kehilangan barang atau manusia yang hilang, agama Islam tidak menafikan kemampuan syaitan untuk menyembunyikannya sehingga sukar ditemui oleh mata manusia yang biasa.

Terdapat situasi di mana kita juga mungkin tidak dapat melihat sesuatu yang besar di hadapan kita kerana penglihatan kita diselubungi oleh jin atau syaitan.

Oleh itu, adalah sangat dianjurkan bagi kita untuk merujuk kepada ajaran Islam dalam mengatasi permasalahan ini.

Selain daripada memperbanyakkan pelaksanaan ibadah fardhu dan sunat, kita juga dapat berdoa agar barang yang hilang dapat dipulangkan semula.

Doa Barang Hilang Rumi

Berikut bacaan dalam rumi doa barang hilang.

Bismillahirahman nirrahim.

Yaa Jaa mi annasi liyau milaa roiba fihi, ijma’ alaiya dhoollati.

Doa Barang Hilang – Memohon Agar Barang Ditemui Semula

Pernah tak, cari barang tak jumpa-jumpa? Dah puas cari sana sini setiap sudut dah cari, tapi tak jumpa-jumpa. Mesti letih dan geram kan. Lebih-lebih lagi kalau barang tu barang yang berharga atau barang yang nak guna.

Lain kali, apabila berada dalam situasi tersebut bolehlah anda cuba baca doa barang hilang yang dikongsikan di bawah ini. Semoga bermanfaat!

Etika Menemukan Barang yang Hilang

Merujuk pada sumber yang sama, ada sejumlah etika yang perlu diperhatikan umat Islam ketika menemukan barang yang hilang. Pertama, jika barang tersebut bersifat tahan lama seperti emas maka simpanlah dan umumkan kepada khalayak umum selama setahun sebagaimana dijelaskan dalam hadits riwayat Muslim dan Bukhari.

Selain itu, jika menemukan barang yang tidak tahan lama seperti halnya makanan atau minuman, maka boleh memakannya. Tetapi, jika diketahui si pemilik yang akhirnya mencari barang tersebut, maka seseorang wajib mengganti seharga makanan atau minuman tersebut.

Doa Hilang Barang 2

اَللَّهُمَّ يَا جَامِعَ النَّاسِ لِيَوْمٍ لَا رَيْبَ فِيْهِ اِجْمَعْ بَيْنِيْ وَبَيْنَ ضَالَّتِيْ فِيْ خَيْرٍ وَعَافِيَةٍ

Allahumma ya jami‘an nasi li yaumin la raiba fihi, ijma’ baiia wa baina dlallati fi khairin wa ‘afiyah.

Maksudnya: Ya Allah, wahai Tuhan yang mengumpulkan semua manusia di hari yang tiada ragu lagi padanya. Pertemukan aku dan barangku yang hilang dengan kebaikan dan ‘afiyah.

Cara Mengikhlaskan Jika Kehilangan

Kunci untuk merasa tenang dalam setiap situasi ujian dan cobaan dalam kehidupan adalah kesabaran dan ikhlas. Kita juga perlu memahami konsep dari ujian yang kita hadapi.

Setiap individu, yang merupakan hamba yang lemah, tidak akan pernah terlepas dari ujian yang Allah berikan kepada mereka.

Sebab, ujianlah yang akan mengukur sejauh mana ketulusan iman kita yang sejati.

Seperti yang pernah diucapkan oleh Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, dalam sabdanya yang mulia:

مَا يُصِيبُ المُسْلِمَ، مِنْ نَصَبٍ وَلاَ وَصَبٍ، وَلاَ هَمٍّ وَلاَ حُزْنٍ وَلاَ أَذًى وَلاَ غَمٍّ، حَتَّى الشَّوْكَةِ يُشَاكُهَا، إِلَّا كَفَّرَ اللَّهُ بِهَا مِنْ خَطَايَاهُ

“Tidak ada satu musibah yang menimpa setiap muslim, baik rasa penat, sakit, gusar, sedih, gangguan orang lain, resah yang mendalam, sampai duri yang menancap di badannya, kecuali Allah jadikan hal itu sebagai sebab pengampunan dosa-dosanya.” – (Hadis Riwayat Bukhari 5641)

Kita perlu menerima dengan tawakkal kepada segala yang berlaku dan bersedia meredhai ujian yang Allah limpahkan, seumpama kehilangan harta yang kita cintai atau orang yang kita sayangi.

Bersenang-senanglah dengan segala yang telah Allah tetapkan untuk kita, kerana apabila kita menjalani dengan kesabaran dan keikhlasan, kita akan mendapat ganjaran yang lebih besar.

Mengenai usaha mencari barang yang hilang, doa memiliki kuasa istimewa untuk membantu individu yang sedang mencari harta atau benda yang telah hilang. Dalam tulisan ini, bacadoa.my ingin berkongsi beberapa doa yang boleh digunakan ketika menghadapi kehilangan barang, dengan harapan agar barang tersebut dapat ditemui dalam keadaan yang utuh dan selamat.

Selain daripada itu, tulisan ini juga menitikberatkan kepentingan sabar dan ketulusan dalam menghadapi ujian kehilangan dalam Islam, sambil mengingatkan bahawa ujian ini juga boleh menjadi sebab untuk pengampunan dosa-dosa individu.

Oleh itu, dalam konteks Islam, doa, kesabaran, dan ketulusan adalah kunci untuk mengatasi kehilangan barang atau orang yang kita cintai dengan lebih baik.

Doa Hilang Barang 3

اللّهُمَّ أجِرْنِي فِيْ مُصِيْبَتِيْ وَاخْلُفْنِيْ خَيْرًا مِنْهَ

Allahumma ajini fii musiibatii wakhlufni khoiran minha.

Maksudnya: Ya Allah berilah ganjaran atas musibah yang menimpaku ini, dan gantilah dengan yang lebih baik daripadanya.